Sate Klatak

 

Sate Klatak

Banyak yang mengira jika sate klatak adalah sate katak, karena namanya yang memang terdengar seperti katak. Padahal, sate ini dibuat dari daging kambing yang dibumbui sejumlah rempah, kemudian ditusuk menggunakan jeruji besi bukan tusuk sate biasa yang terbuat dari bambu. Gacor55

Sate klatak dianggap sebagai makanan khas Yogyakarta yang unik karena menggunakan jari–jari roda sepeda untuk tusukannya. Tidak sembarangan asal pakai, jeruji besi dipilih karena dianggap mampu menghantarkan panas dengan baik. Dengan begitu, saat proses pembakaran sate bagian dalam daging juga matang sempurna.

Keunikan lain yang ada di sate klatak adalah bumbu yang digunakan. Jika sate daging umumnya dibumbui dengan aneka rempah, sate klatak hanya diberi garam dan sedikit ketumbar. Sate klatak biasanya disajikan bersama dengan nasi, kuah gulai atau kecap dan potongan cabai rawit.
Di Yogyakarta terdapat warung sate Klatak Pak Pong yang berlokasi di Pasar Jejera, Jl. Imogiri Timur. Warung Sate Klatak Pak Pong buka setiap hari mulai dari pukul 10.00- 24.000 WIB.

Komentar

Postingan Populer